Bandung, Rabu 21 Oktober 2009

Persik Kediri terhindar dari kekalahan pertama pada Liga Super Indonesia 2009/2010 setelah berhasil mengimbangi Pelita Jaya FC 1-1 (0-1) di Stadion Siliwangi Bandung, Rabu (21/10). Pemain pengganti Wawan Widiantoro mencetak gol penyelamat Persik pada waktu tambahan (injury time) babak kedua.

"Tim Macan Putih" terhenyak dengan gol cepat Pelita yang dilesakkan Edison Fonseca saat peluit awal pertandingan baru dibunyikan wasit Olehadi 50 detik sebelumnya. Penyerang asal Kolombia ini mengecoh penjaga gawang Fauzi Toldo dan tiga pemain belakang Persik setelah menerima umpan terobosan Wirahadi dari tengah lapangan.

Penampilan Amarildo Souza dan kawan-kawan berada di bawah tekanan pasukan "The Young Guns" sepanjang babak pertama. Sejumlah serangan berbahaya dilancarkan Pelita. Bahkan Fonseca nyaris menambah gol pada menit ke-24 setelah hanya tinggal berhadapan dengan penjaga gawang.

Pada babak kedua, Persik juga belum beranjak dari tekanan lawan. Permainan mereka justru cenderung memburuk. Hal itu tampak pada tidak akuratnya sejumlah operan yang berakibat pada timpangnya penguasaan bola.

Sementara itu, tensi serangan Pelita mulai berangsur menurun. Hal tersebut dimanfaatkan oleh pelatih Persik Gusnul Yakin. Ia menukar pemain belakang Agus Susanto dengan gelandang Wawan Widiantoro pada menit ke-65. Penyerang Patricio Morales juga diganti dengan Dodit Fitrio.

Dengan dua poros serangan yang relatif segar, Persik mulai membahayakan gawang Dian Agus Prasetyo. Puncaknya saat Khusnul Yuli mengambil sepak pojok dari sisi kanan yang berujung kemelut di dalam kotak penalti . Wawan yang berdiri bebas langsung mengubah bola liar menjadi gol. Pelita Jaya pun urung merengkuh kemenangan pertamanya.

source: kompas.com

Setelah 5 bulan gak lihat langsung Persik, akhirnya pada pertandingan kali ini aku bisa memberikan dukungan langsung untuk Persik. Untung pertandingan Pelita dipindah ke stadion Siliwangi, jadi aku bisa lihat langsung. Setelah pulang kuliah jam 3, aku langsung sholat ashar trus meluncur ke Siliwangi dengan kecepatan penuh (pake motor teman). Sampai di sana beli tiket tribun utama seharga 30 ribu.

Baru masuk stadion aku kaget, lho koq udah 1-0?? Ternyata Pelita langsung unggul di menit pertama. Aku telat 10 menit, jadi gak tahu golnya. Suasana cukup sepi di stadion, di tribun timur ada sekitar 200 supporter Pelita. Persikmania yang hadir hanya segelintir, sekitar 10 orang. Itu juga ditambah beberapa orang berkostum bonek.

Rasa was-was melihat Persik tertinggal 1-0 akhirnya sirna di ujung laga. Injury time 2 menit yang diberikan oleh wasit berhasil dimanfaatkan Persik melallui Wawan Widiantoro untuk menyamakan kedudukan. Akhirnya perjuanganku tidak sia-sia. Persik berhasil mencuri poin di partai tandang. Bravo Persik!!!

0 Comments:

Post a Comment